RISALAH17.ID, BATANGHARI – Ketua Bawaslu Provinsi Jambi Wein Arifin meresmikan pengembangan Kampung Pengawasan Partisipatif di Desa Bajubang Laut Kecamatan Muarabulian, Kabupaten Batanghari, Selasa (30/1)
Pengembangan Kampung Pengawasan itu adalah bagian dari amanah Undang-undang yang harus dijalankan dengan cara melibatkan masyarakat dalam proses penyelenggaraan dan pengawasan Pemilu.
“Dengan adanya kampung pengawasan ini diharapkan peran masyarakat bisa secara aktif dilakukan secara bersama-sama Bawaslu untuk melakukan tugas pengawasan pada Pemilu 2024,” kata Wein.
Menurutnya, permasalahan politik uang masih menjadi permasalahan bersama, sehingga dengan adanya Kampung Pengawasan ini bisa menjadi kampung anti politik uang. Dimana masyarakat secara bersama-sama pula menolak dan melawan politik uang, ujaran kebencian, hoax dan politik identitas dengan harapan Pemilu berjalan secara demokratis, bermartabat dan berintegritas.
Kepala Desa Bajubang Laut, Edi Yanto menyambut baik diresmikannya Desa Bajubang Laut menjadi pengembangan Kampung Pengawasan Partisipatif. “Kami menyambut baik dengan adanya Kampung Pengawasan Partisipatif. Sejak awal ditawarkan oleh Bawaslu, untuk menjadi Kampung Pengawasan, kami langsung menyambut baik, bahkan masyarakat juga senang dengan adanya Kampung Pengawasan ini,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Kepala Desa bersama tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama dan tokoh pemuda secara bersama-sama membacakan deklarasi Pemilu damai dan berintegritas.
Adapun isi deklarasinya pertama mendukung pemilu yang aman, tertib, damai dan berintegritas. Kedua Bijak dalam memahami informasi serta tidak memproduksi dan menyebarkan berita hoax dan ujaran kebencian. Ketiga menjaga persatuan dan kesatuan dengan tidak menggunakan politik identitas. Keempat Menolak dan melawan segala bentuk praktik politik uang dan kelima menjaga netralitas dan integritas ASN dalam pelaksanaan pemilu tahun 2024.
Selain itu, juga dilakukan pengumuman adat yang disampaikan oleh Datuk Muslim dari Lembaga Adat Melayu (LAM) Jambi. Yang mana menyampaikan ajakan dan imbauan kepada masyarakat untuk menciptakan Pemilu damai dan menolak serta melawan politik uang. Bahkan dalam pengumuman adat juga mengajak masyarakat untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan dalam Pemilu 2024.
Dalam peresmian Kampung Pengawasan Partisipatif ini juga dihadiri Asisten I Sekretariat Daerah Kabupaten Batanghari M. Rifa’i, Ketua Bawaslu RI periode 2017-2022 serta Anggota Bawaslu Provinsi Jambi Indra Tritusian dan Muhammad Hapis. (*).
Sumber: Humas Bawaslu Provinsi Jambi
Discussion about this post